Wednesday, April 23, 2008

CIPTAKAN MOMENTUM ITU!!!


Oleh : Cahya Herwening


Sebagian besar dari kita tanpa sadar menanamkan dalam benaknya,
atau menggunakannya sebagai alasan.
Dengan ucapan-ucapan semacam ini:
"Ah, nanti aja ah, klo ada momentum."
"Ah, nanti aja ah, kalau dah ada mood."
"Ah nanti aja ah, kalau dan tahun baru."
"Ah nanti saja lah, kalau habis ulang tahun."
"Nanti lah.. kalau dan mulai Ramadhan.."
Dan lain sebagainya....

Seringkali kita menunda-nunda untuk berbuat baik.
Kita seringkali juga beralasan bahwa belum mendapat momentum untuk berubah menjadi lebih baik.
Nunggu Ramadhan lah...
Nunggu Syawal lah...
Nunggu umur nambah lah...
Nunggu tahun baru lah....
Nunggu yang lain-lainnya....

Untuk wanita, saat tahu bahwa diwajibkan baginya untuk berhijab (mengenakan jilbab atau yang lain yang menutup auratnya), tidak segera melaksanakan dengan beralasan...
Belum siap lah....
Perilaku masih kacau lah...
Belum bagus akhlaknya lah....
Belum dapat hidayah lah...

Analog dengan itu juga... untuk menulis kita beralasan belum ada momentum untuk menulis...
Belum ada ide lah...
Belum dapat inspirasi lah....
Masih nggak mood lah....
atau juga... belum mau nulis karena belum bisa lah...

Atau mungkin juga analog dengan itu ... kita beralasan belum ada momentum buat nikah...
Belum lulus lah...
Belum kerja lah...
Masih mau bujang lah... :D
Mau berbakti pada ortu dulu lah....
Nha, kalau urusan nikah... ya silakan aja... saya nggak akan ikut campur! ^_^

Kembali ke topik...

Ya... kita sering berpikir harus ada momentum untuk mulai berbuat baik, atau mulai memperbaiki diri.
Lha, kalau seperti itu, KAPAN MULAINYA?
Kapan momentum itu datang?
Kapan mood itu datang?
Kapan inspirasi itu datang?
Kapan hidayah itu datang?
Kapan ide itu datang?
Kapan???

Kalau seperti itu ... bisa jadi selamanya nggak akan pernah kesampaian...
Bisa jadi.... akan selalu ditunda dan diundur terus, dan diulur-ulur waktunya...
Ide dan inspirasi nggak datang...
Hidayah juga masih jauh…
Mood juga belum muncul...
Momentum?? Meleset terus...
Apalagi, kalau justru yang namanya AL MAUT yang datang....
Dah... HABISLAH kesempatan, dan kita belum melakukan apapun!!!


Jadi... BAGAIMANA DONG??


Jawabannya ya... seperti judul itu: CIPTAKAN MOMENTUM ITU!!!

Inilah yang dinamakan rekayasa momentum.
Ciptakan momentum itu setiap pekan, setiap hari, setiap jam, setiap saat!!
Tidak perlu menunggu apapun, waktu khusus, untuk mulai melakukan sesuatu kebaikan yang ada dalam benak kita.
Ups... sesuatu lintasan amal kebaikan yang muncul di benak, itulah inspirasi, itulah hidayah!!
Cepat tangkap, pegang dan dekap erat-erat dengan tali amal.
Segera... sebelum lepas kembali!!


Jadi, segera lakukan... Segera....
Segera terus lakukan perbaikan diri yang simultan...
Segera berbuat baik pada diri sendiri dan orang-orang di sekitar kita, meski untuk hal sepele...

Bagi yang wanita belum berhijab, segera kenakan. Allah tidak akan melihat apakah kita siap atau tidak, tapi apakah kita melaksanakan atau tidak. jadilah responsif sebagaimana para shahabiyah pada zaman itu segera menyambar kain apapun di dekat mereka untuk dipakai berhikab tatkala mendengar perintah itu dari wahyu Allah SWT yang disampaikan Rasulullah SAW.

yang mau nulis, segeralah mulai menulis.... mulai menulis dari yang gampang.. dan juga hal-hal yang kelihatan sepele. Tentang uneg-uneg, perasaan, gagasan-gagasan aneh... dsb...

Yang mau melakukan kebaikan-kebaikan yang lain.... segera lakukan!
Momentum itu adalah SAAT INI JUGA!!!

Mulailah dari diri sendiri....
Mulailah dari hal-hal kecil...
Mulailah di lingkungan sekitarmu....
Mulailah dengan orang-orang terdekatmu...

MULAI SEKARANG JUGA!!!


So...
Bismillaah...
LURUSKAN NIAT, SEMANGAT, dan .. LAKUKAN!!!
Semoga sukses!! [ ]



NB : Motivasi untuk diri sendiri ^_^

14 comments:

  1. Bismillah...
    Momentum adalah dirimu sendiri (jadi inget, Supernova-nya dewi lestari)

    ReplyDelete
  2. weitss.. dalemm banggettt niiihhh... ngena euy...

    ReplyDelete
  3. Wah...kalau novel yang itu... belum baca nih saya.. Belum berminat...
    So gimana? Apa perlu nunggu minat untuk membaca?? Ato baca SAAT INI JUGA? =D
    Nah, klo yang ini beda konteks, yakni prioritas pada apa yang dibaca lebih dulu... hehehe...

    ReplyDelete
  4. yup!! momentum harus kita ciptakan, bukan dinanti.

    ReplyDelete
  5. bagaimana menciptakan momentumnya?

    tapi, tetep semangat!!!

    ReplyDelete
  6. iya banget....
    nunggu ini itu kelamaan, kapan bergeraknya???

    ReplyDelete
  7. kayaknya ngena nih...! ane orangnya moody sie..
    sampai kapan menunggu?? yup! bangkiiiiit....!!!
    Bismillaahi tawakkaltu 'alallaah....

    ReplyDelete
  8. yukk .. mari dimulai dr sekarang.... :-)

    ReplyDelete
  9. Hmm... ^_^ seperti dugaan sy...
    Orang-orang dengan semangat berapi-api biasanya justru labil, dengan kata lain: moody.
    Spt sy juga... hampir spt itu. :)
    Ganbatte ne!!

    ReplyDelete
  10. He he he... ini ditulis memang sengaja buat 'ngenain' orang :)
    Tapi.. sebenarnya target utama adalah diri sendiri...

    ReplyDelete
  11. Kalau nunggu ... nggak tau kita, itu kapan datangnya.
    Proaktif aja lah...^_^

    ReplyDelete
  12. Sebenarnya ini terserah masing2, punya style sendiri-sendiri.
    Tapi secara umum, dengan menjaga kesadaran diri, bahwa setiap detik perjalanan hidup kita, akan membawa kita semakin dekat dengan liang lahat.
    Setiap tarikan nafas...
    Setiap detak jantung....
    Setiap langkah kaki....
    Setiap aliran darah...
    Dst...

    Maka orang yang sadar akan adanya AL MAUT, akan senantiasa menjaga hidupnya.
    Juga akan berusaha mengoptimalkan setiap detik dan langkah yang dilakukannya untuk kebaikan, dan juga untuk menjadi lebih baik.

    Jadi.. setiap saat itu adalah momentum utk kebaikan.
    Semoga kita diberikan hidayah dan dijaga Allah utk dapat merealisasikan ini...
    Amiin...

    ReplyDelete