Sunday, November 30, 2008

Apa Bapakku Memang Kena Gangguan Jin Ya??


Oleh : Cahya Herwening


Bapakku berusia 70-an tahun, lahir tahun 1939 (kira-kira lho, soalnya waktu itu belon ada akte kelahiran je..). Untuk orang berusia seperti itu, biasanya masih sehat segar bugar, kuat lincah cekatan. Ingatan dan daya pikirnya masih bagus, tertata dan masih responsif. Tapi, bagaimanakah kondisi bapakku sekarang?

Inilah beberapa gambaran kondisi beliau sekarang:
1. Gerakan: lamban,
2. Jalannya: pelan, nunak-nunuk,
3. Pendengarannya: kadang selen,
4. Terlalu mudah semelang, alias khawatir bin was-was... Yg ini dah keterlaluan deh...
5. Sering melihat hal-hal yang 'tak seharusnya'
Misalnya, lihat dedaunan kyk orang, lihat helm dua kyk ada anak kecil dua, kayak orang kena sihir ilusi gitu dehh.
Pas makan juga, kebayangnya ada nasi yang berjatuhan dari mulut, padahal kagak.
Tidur kayak serasa meluk kerbau... duh!!
6. Pikiran gak responsif, maksudnya selen gitu, yang ngomong maksudnya ini tapi ditangkepnya itu.
7. Buang hajatnya tidak normal...
8. Penglihatannya: gelap, kayak remang-remang gak jelas gitu. Seperti ada yg 'menutup2i' pandangannya.
9. Pikirannya... seperti blank, mau apa gitu seperti gak kepikiran. Mirip orang bingung gitu.
10. Tidurnya sering ngelindur..

Hmm.. apa lagi ya ... nanti lah kalau ada lagi atau keinget tak tambahin lagi.

Nah, gitu kan. Beberapa waktu lalu coba diperiksakan ke rumah sakit, dari masalah darah, kerja organ, de el-el. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa kondisi fisik normal, tidak ada apa-apanya. Tapi kok kondisi nyatanya begitu ya??

Belum lama juga, saya membaca buku karangan Syaikh Muhammad Ash-Shayyim tentang pengalaman beliau dalam pengobatan dengan Al-Qur'an. Dalam bukunya dipaparkan beberapa macam gangguan jin/sihir, ada sihir gila, sihir manjus (najis), sihir ilusi, sihir was-was, dsb. Jadi, saya curiga jangan-jangan bapak terkena gangguan jin, entah kiriman orang atau bukan. Begitu pula ibu, dan kakak, berpikir juga perihal kemungkinan adanya gangguan jin tersebut. Tadi pagi sempat diskusi sambil ngerjain kerjaan-kerjaan rumah tentang kemungkinan kecurigaan itu benar-benar terjadi. Dan dah direncanakan nantinya coba minta diruqyah oleh ustadz.

Umm... kalau dirunut kejadiannya, sejak kapan kondisi bapak saya menurun, itu setelah jatuh ke sawah karena terperosok saat berpapasan dengan mobil di jalan persawahan. Tangan beliau patah. Semenjak itu berangsur-angsur menurun kondisinya. Dan ketika momentum gempa di Jogja dua tahun silam, merupakan saat yang meninggalkan trauma pada beliau. Dan mulai saat itu kondisi psikologisnya juga makin menurun.

Terkait dengan saat bapak jatuh, tadi kakak sempat nyeletuk; "Jangan-jangan Bapak ngebawa jin dari sawah tempat jatuh itu? Jangan-jangan di situ tempat mandi lumpurnya kerbau-kerbau jin??" Dasar, ada-ada saja.

Gimana nih, Teman-teman? Ada gak yang lebih tahu mengenai persoalan semacam ini?? [ ]


--ditulis di Markas Besar

Saturday, November 29, 2008

Read Me!!

Baca judul di atas, ingat apa?
Yang suka utak-utik komputer pasti tau lah yaw. Readme kan file keterangan and penjelasan yang hampir selalu ada dalam installation pack sebuah program komputer. Readme akan menjelaskan update program apa saja, bug yang pernah ada apa saja, feature barunya apa saja, lalu hardware requirement-nya seperti apa, dan keterangan lainnya. Tapi yang dimaksud di atas, bukan yang seperti itu.


Berawal dari pertanyaan seorang temen baik; "BTW, percaya gak, kalau kita baca tulisan orang, sedikitnya kita jadi bisa menilai karakter orang tersebut dari tulisannya?"
Ku jawab; "Percaya."
Kata dia; "Betul sekali. Pun saya baca tulisan kamu di blog, jadi bisa sedikit 'menilai' seorang cahyo :D .. "

Kemudian saya minta temanku itu menyampaikan hasil 'pembacaannya' tentang saya, dan analisis beliau adalah bahwa saya [yaa Allah, jadikan hamba lebih baik dari semua persangkaan orang pada hamba-Mu ini...]
:

1. "Seorang pembelajar sejati.
Terlihat dari semangat blelajar and artikel-artikel yang cukup berbobot dengan referensi yang brbobot juga, Al Qur'an, hadits, kitab-kitab. Dan referensi mendukung lainnya."

[amiin.. ya Allah.. amiin....]

2. "Dalam hidupnya/pikirannya, selalu berbuat, membantu/menolong sesama, gak pilih-pilih pekerjaan/amanah, apapun dijabani untuk kebaikan and kebenaran sebagai salah satunya usaha berjuang di jalan Alloh. Atau dengan kata lain: jiwa sosial tinggi."

[amiin... jadikan aku seperti itu ya Allah...]

3. "Supel. Bisa masuk ke kalangan mana saja. Berusaha jadi jalan hidayah buat orang lain."

[Allaahumma amiin..., insya Allah...]

4. "Cukup dewasa juga. Kecuali kalau ke orang yang dianggapnya lebih tua/dewasa, kamu jadi sedikit childish, wajar siy aku kira."

[ya Allah, smoga aku senantiasa bertambah dewasa dalam menghadapi semua ujian dari-Mu...]

"Ada satu lagi tapi lebih ke kekurangan.
Kadang gak mau kalah, merasa benar untuk apa-apa yang diyakini. Benar memang akan selalu benar. Tapi salah (apa yang kita anggap salah) bisa menjadi benar kalau sudut pandangnya dibalik."

Nah, kira-kira begitulah pendapat dan analisisnya tentang saya (plus comment dariku .. hehe...).
So, yang saya maksud dengan "read me!!" pada judul di atas adalah permintaan kepada para pembaca untuk juga 'membaca' saya dari tulisan saya, sebagaimana sebelumnya dilakukan oleh temanku tersebut.

Bisakah Anda  melakukannya? Dan bagaimana  hasil analisanya?
Please write them down, pada ruang comments yang tersedia di bawah.
Please ... READ ME!! [ ]

Monday, November 17, 2008

Surat Wasiat Imam Samudera

imam samudraPeka media. Itulah predikat yang pantas untuk disematkan kepada ketiga Mujahid Bali, Imam Samudera, Amrozi, dan Mukhlaas. Terutama Imam Samudera yang tidak henti-hentinya menggunakan media cetak dan elektronik untuk menyampaikan pesan-pesan mereka.

Bahkan saat ini, setelah Imam Samudera syahid dibunuh oleh aparat pemerintah, beliau masih memikirkan untuk membuat surat wasiat yang ditujukan kepada seluruh kaum Muslimin. Surat wasiat ini dibagikan kepada khalayak ramai yang melayat dan memberi penghormatan terakhir kepadanya di Kampung Lopang Gede, Kelurahan Lopang, Kecamatan Serang, Banten. Berikut surat wasiat yang dibagikan dalam secarik kertas HVS.

“Saudara, aku wasiatkan kepada antum dan seluruh umat Islam yang telah mengazzamkan dirinya kepada jihad dan mati syahid untuk terus berjihad dan bertempur melawan setan akbar, Amerika dan Yahudi laknat.

Saudaraku, jagalah selalu amalan wajib dan sunnah harian antum semua. Sebab dengan itulah kita berjihad dan sebab itulah kita mendapat rizki mati syahid. Janganlah anggap remeh amalan sunnah akhi, sebab itulah yang akan menyelamatkan kita semua dari bahaya futur dan malas hati.


Saudaraku, jagalah salat malammu kepada Allah Azza Wajalla. Selalulah isi malam-malammu sujud kepada-Nya dan pasrahkan diri antum semua sepenuhnya kepada kekuasaannya. Ingatlah saudaraku, tiada kemenangan melainkan dari Allah semata.

Kepada antum semua yang telah mengikrarkan dirinya untuk bertempur habis-habisan melawan anjing-anjing kekafiran, ingatlah perang belum usai. Janganlah takut cercaan orang-orang yang suka mencela, sebab Allah di belakang kita. Janganlah kalian bedakan antara sipil kafir dengan tentara kafir, sebab yang ada dalam Islam hanyalah dua, adalah Islam atau kafir.

Misteri Tanda Syahid Amrozi Cs Terkuak (FOTO SENYUMAN JENAZAH AMROZI)

foto jenazah

Tiada kata yang terucap melainkan kalimat takbir, Allahu Akbar, atas kondisi jenasah ketiga syuhada Bali. Betapa tidak, ketiga syuhada tersebut sangat jelas menampakkan tanda-tanda sebagai syahid seperti yang biasa ditemui di kancah peperangan, meski mereka ‘tidak sedang berperang’ melawan musuh Islam. Demikian diberitakan dalam http://muslimdaily.net

Setelah beberapa lama menunggu, akhirnya Kantor Berita Islam Muslimdaily.net mendapat ijin dari pihak keluarga, yang diwakili oleh Bp. Ali Fauzi, untuk mempublikasikan photo dua mujahid Bali yakni Amrozi dan Ust. Mukhlas. Bp Ali Fauzi berpesan agar photo ini disebarluaskan untuk memberikan bukti nyata atas misteri dan polemik yang terjadi ke atas Mujahid Bali, terutama Syuhada Tenggulun, terkait status mereka, apakah mati syahid atau tidak. Disamping itu memberikan hikmah nyata kepada seluruh kaum Muslimin bahwa perjuangan Islam yang mereka lakukan benar-benar ikhlas untuk tingginya kalimat Allah, dan bukan sekedar untuk aksi pamer.

Sebagaimana syuhada yang gugur dalam medan jihad, photo kedua syuhada Tenggulun terlihat tersenyum dengan barisan gigi yang terlihat rapi. Apalagi yang terjadi dengan Amrozi. Senyuman khas “The Smiling Bomber” yang seiring dengan kedua mata yang terbuka, terlihat seakan-akan bertemu dengan sesuatu yang membuat kagum. Mungkin sepasang bidadari yang menyambut ramah.

(BACA BERITA ASLINYA DI http://muslimdaily.net aja)

Kondisi tak jauh berbeda terjadi dengan jenasah Ust. Mukhlas. Ulama yang jago berorasi ini memperlihatkan senyuman dengan mata yang juga terbuka. Wajah bersih pun menjadi pertanda yang lain. Wajah bersih yang juga dimiliki oleh sang “Mujahid Hacker,” Imam Samudera alias Abdul Azis. Imam memperlihatkan wajah tampan dan bersih, persis dengan kondisi Ust. Mukhlas.

Disamping analisis photo ketiga Mujahid Bali tersebut, keterangan dari lapangan makin memperkuat bukti bahwa ketiga pelaku aksi jihad tersebut adalah para Mujahidin, mereka telah memiliki niat yang tulus dan menemui kematian sebagai seorang syuhada. Berikut adalah bukti dan persaksian dari lapangan.

  1. Salah satu pelayat yang kebetulan ikut hadir di kediaman Hj. Tariyem adalah Ust. Abdul Rachim Ba’asyir. Menyaksikan bahwa ketika keranda jenasah masuk dan kain penutup keranda dibuka, sontak tercium bau wangi yang menyebar ke seluruh ruangan. Kejadian ini sempat membuat keheranan para pelayat, karena didalam ruangan yang sempit tersebut udara sangat pengap dan pengunjung berjubel dalam satu ruangan. Bila merupakan wangi dari minyak wangi, tak akan mampu mengalahkan bau badan para pengunjung dan tidak akan dapat memberikan aroma dengan kadar wangi yang sama.” Allahu Akbar. Itu bukan bau minyak wangi. Bukan. Tapi bau wangi dari asy syahid,” kata beliau.
  2. Selain itu, masih menurut Ust, Abdul Rachim, ketika kain penutup wajah dari Ust. Mukhlas di buka, terlihat jelas bulir-bulir keringat menempel di bagian muka. Kondisi yang sama yang terjadi dengan mereka yang masih hidup dan dalam kondisi kegerahan. Seakan Ust. Mukhlas merasakan kegerahan yang sama yang dengan kegerahan yang dialami oleh para pelayat beliau.
  3. Sebagaimana dilansir oleh beberapa media nasional, seperti detik.com, nampak jelas terlihat fenomena datangnya tiga burung hitam di atas kediaman syuhada. Ketiga burung ini jelas bukan burung Gagak seperti yang banyak diberitakan di media, karena memiliki leher yang panjang. Mereka datang begitu saja berputar-putar selama kurang lebih tujuh menit, dan kemudian pergi berpencar. Dua burung hitam terbang ke arah Timur, mereka merepresentasikan diterimanya amalan jihad Ust Mukhlas dan Amrozi, dan satu burung hitam terbang ke Barat, sebagai pertanda syahid atas diri ‘Mujahid Hacker’ Imam Samudera. Fenomena datangnya burung hitam ini sempat membuat suasana haru dengan teriakan takbir para pelayat.
  4. Seperti penuturan adik kandung Imam Samudera, Lulu Jamaludin, kakaknya menampakkan keanehan ketika akan dimasukkan dalam liang lahat. Bau wangi juga tercium dari jenasah Imam. Selain itu luka bekas tembakan peluru tajam terus menerus mengalirkan darah segar. Aliran darah ini keluar seperti yang terjadi dengan seseorang yang masih hidup ketika terluka. Masih menurut Lulu juga, wajah kakaknya lebih bersih dan tampan dari biasanya.
  5. Kabar terakhir baru saja diterima oleh salah satu kru muslimdaily.net. Beberapa hari yang lalu, tepatnya tiga hari setelah pemakaman Amrozi dan Ust. Mukhlas, keluarga Hj. Tariyem meminta beberapa orang untuk menjaga makam. Hal ini dilakukan untuk menghindari dan menjaga hal-hal yang tidak diinginkan. Beberapa diantara mereka yang ikut jaga adalah Sumarno, Baror, Rosyidin, Mashudi dan beberapa santri pondok Al Islam Tenggulun Lamongan. Mereka mengatakan mencium bau wangi keluar dari dalam kubur (makam). Bau wangi yang sama saat mereka pertama kali membuka kain penutup jenasah syuhada. Namun, bau wangi ini bukan seperti bau dari minyak wangi yang biasa mereka pakai atau dipakai oleh orang kebanyakan.

Jelas sudah keterangan yang diberikan Allah s.w.t. lewat kebesaran-Nya. Meski banyak pihak yang membantah, memberikan suara sumbang, dan menggalang opini massa untuk memojokkan status para Mujahid Bali, serta membuat makar melalui kaki tangan aparat pemerintah, namun Allah berkehendak lain. Dan siapakah sebaik-baik pembuat makar? (far/MD)


dari: http://andryzone.wordpress.com/2008/11/16/misteri-tanda-syahid-amrozi-cs-terkuak-foto-senyuman-jenazah-amrozi/

Alhabib's Islamic Web Services & Accessories - Greeting Cards, Hijri Calendar for Blog, Islamic Web Clock, Qibla Pointer

http://www.al-habib.info/index.htm
Wah..wah... widget Islami yang keren-keren bisa diperoleh di sini. Kartu ucapan, kalender Hijriyah, jam, de el el.
Pasti kamu suka deh. Cobain aja! ^___^

Wednesday, November 12, 2008

LETS BE A TRUE HERO! *


Oleh : Cahya Herwening

Siapa pahlawan masa kecilmu? Kalau ditanya seperti itu, jawaban kita bakal macem-macem. Ada yang ngejawab Batman, Superman, Flash Gordon, Turtles, itu klo yang saat kecil demen liat film kartun. Ada pula yang heronya Gatotkaca, Wrekudara, sampai Pangeran Diponegoro. Pokoknya kita pengen jadi seperti hero idola kita. Sebenarnya siapa sih pahlawan itu? Bisa tidak sih kita jadi superhero?


Pertanyaan di atas mungkin pantas muncul di benak kita, manakala kita kembali ketemu ma momen hari pahlawan, yang seperti biasa, jatuh pada tanggal 10 November. Di kepala kita, yang namanya pahlawan itu ya yang kayak Cut Nyak Dien, Imam Bonjol, Pangeran Antasari, Nyi Ageng Serang, RA Kartini, Kapten Pattimura dan sebangsanya. Banyak banget tokoh pejuang masa lalu yang telah dinobatkan sebagai pahlawan nasional.

Para pahlawan di atas adalah beberapa pahlawan yang ‘resmi’ dan ‘legal’ menurut pemerintah. Definisi pahlawan versi pemerintah kudu mengacu pada Peraturan Presiden No.33 tahun 1964. Dijelaskan bahwa yang dimaksud dengan pahlawan adalah a) warga Negara RI yang gugur dalam perjuangan – yang bermutu – dalam membela bangsa dan negara; b) warga negara RI yang berjasa membela bangsa dan negara yang dalam riwayat hidupnya selanjutnya tidak ternoda oleh suatu perbuatan yang membuat cacat nilai perjuangannya. Kedua poin di atas menjadi kriteria utama untuk menetapkan seseorang menjadi pahlawan nasional.

Hmm… setelah dipikir-pikir, berat juga ya syarat jadi pahlawan menurut versi pemerintah itu. Kudu punya karya perjuangan di level negara. Kalau kita liat diri kita sekarang, boro-boro mau level nasional, level kabupaten atau bahkan kecamatan aja belum tentu bisa atau nggak. Liat aja, di pertandingan catur tingkat kampung aja keok! Hehehe…. emang lomba tujuh belasan?? Menurut kamus Oxford, yang disebut pahlawan (hero) adalah a person, typically a man, who is admired for their courage or outstanding achievements; atau seseorang, biasanya laki-laki, yang dikagumi karena keberaniannya atau pencapaian yang luar biasa. Nah, seberapa pula pencapaian kita saat ini? So, bisa enggak sih, kita jadi pahlawan dengan kekuatan dan kemampuan kita saat ini?

Ada seorang tokoh mengatakan, bahwa di setiap zaman ada pahlawannya, di setiap generasi ada pahlawannya dan di setiap wilayah ada pula pahlawannya. Di zaman dulu kala (ciee… kayak ngedongeng aja..), pada kaum Bani Israil diturunkan pahlawan, salah satunya Isa as. Beliau diturunkan kepada mereka untuk mnyelamatkan mereka dari kesesatan. Beliau pun punya pengikut yang juga para pahlawan, Hawariyyin. Pernah suatu ketika Nabi Isa as. membutuhkan penegasan komitmen mereka dengan menanyakan “siapakah yang akan menjadi penolong agama Allah?”, mereka dengan sigap menjawab; “kamilah para penolong agama Allah.”. Hal ini terekam dalam surah Ash-Shaff ayat terakhir, yang artinya:
Hai orang-orang yang beriman, jadilah kamu penolong (agama) Allah sebagaimana Isa ibnu Maryam telah berkata kepada pengikut-pengikutnya yang setia: "Siapakah yang akan menjadi penolong-penolongku (untuk menegakkan agama) Allah?" Pengikut-pengikut yang setia itu berkata: "Kamilah penolong-penolong agama Allah", lalu segolongan dari Bani Israil beriman dan segolongan lain kafir; maka Kami berikan kekuatan kepada orang-orang yang beriman terhadap musuh-musuh mereka, lalu mereka menjadi orang-orang yang menang.”
    
Kita pun mustinya bisa jadi pahlawan pula di wilayah kita dan zaman kita ini. Kita pasti bisa berperan dengan apa yang ada dalam diri kita saat ini, entah itu kekuatan yang kita telah miliki, atau potensi diri yang belum tergali dan terkembangkan. Cukuplah kita kembalikan makna pahlawan itu pada asal katanya, yakni “pahala” dan “-wan”. Pahalawan, artinya orang yang memiliki banyak pahala, orang yang gemar mencari pahala, atau orang yang beraktivitas dalam tugas dan peran yang penuh pahala dan kebaikan. Tentu kita mau banget lah, bisa punya banyak pahala. Itulah yang namanya pahalawan alias pahlawan. Hehehe…
   
Pahala itu dari Allah Ta’ala, dan untuk memperolehnya kita musti melakukan amalan-amalan sebagaimana yang Allah perintahkan. Maka ini akan menjadi relevan dengan ayat yang disebut di atas, bahwasannya Allah telah memerintahkan kepada kita: “Hai orang-orang yang beriman, jadilah kamu penolong (agama) Allah…”. Perintah untuk menolong agama Allah itu ditujukan kepada semua yang mengaku beriman. Berimankah kita? Jika iya, yuk mari … menjadi penolong agama Allah. Itulah pahlawan sejati, the true hero.
   
Bagaimana caranya? Kita nggak bakalan bisa jadi penolong agama Allah (Islam) manakala kita sendiri gak tau gimana sih Islam itu. Seorang bodyguard atopun satpam yang disuruh ngejaga sesuatu kudu tau barang yang dijaga apa. Klo nggak, saat barang itu hilang gak bakalan ngerti hilang atau belum, lha liat barangnya aja belum pernah. So, kita pun kudu tau tentang apa yang kita jaga, yakni Islam, dengan cara mempelajarinya dari semua sarana.
   
Setelah mempelajari, terus apa lagi? Yang dilaksanakan lah. Supaya mendarah daging, agar menjadi akhlak. Kalau cuman kita pelajari doang secara teoritis, so bakal cepet ilang. Percaya deh. Makanya kudu diamalkan. Terlebih lagi, mengamalkan itu menjadi kewajiban klo kita dah punya ilmunya, karena amal adalah buah dari pohon ilmu.
   
Lalu setelah mengamalkan, lalu apa dong? Hmm.. jangan sampai cuma kita doang yang ngamalin, tapi kudu bersama-sama orang yang lain agar memiliki dampak luas, dalam memperbaiki masyarakat. Makanya kita yang dah tau duluan, kudu ngasih tau yang lain, alias menyampaikan, atau istilah kerennya sih berdakwah gitu choy! Idih berdakwah, berat amat istilahnya ya?? Hehe.. gak juga kok, soalnya Rasulullah saw bersabda, “Sampaikanlah sesuatu dariku meski hanya satu ayat.” Nah, apapun yang kita tau, itu bisa didakwahkan.
   
Setelah dakwah, apalagi? Belajar, beramal dan berdakwah itu musti dikerjakan dengan berkelanjutan alias istimror. Supaya istiqomah, so kudu punya kesungguhan (jiddiyah). Nah kita emang musti berjihad (bersungguh-sungguh) klo pengen apa yang telah kita lakukan dapat bertahan dan konsisten. Sungguh-sungguh dalam belajar, beramal maupun berdakwah, juga dalam kondisi yang diperlukan bisa berjihad untuk berjuang membela apa yang musti kita jaga. Empat hal itulah, menuntut ilmu, mengamalkannya, mendakwahkannya dan berjihad atasnya, yang disebut dengan menolong agama Allah. Simpel kan?
   
Trus, apa keuntungan buat kita? Ya jelas lah, kita bukan golongan orang yang lalai dan ingkar dari keimanan, karena kita membuktikan keberimanan kita itu. Lebih jauh lagi, kita pun bakal dapet keuntungan dunia akhirat Bro. Di dunia, kita yang menolong agama Allah juga bakal ditolong oleh-Nya dalam segala urusan hidup kita, dan juga ada jaminan kemenangan (kesuksesan) yang dekat. Sedangkan di akhirat, kita bakal diampuni dosa kita yang segunung itu, serta kita akan dimasukkan ke dalam syurga Allah swt yang luar biasa kerennya. Kita perhatikan nih firman Allah dalam beberapa ayat Qur’an berikut:

Hai orang-orang yang beriman, sukakah kamu aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkanmu dari azab yang pedih? (yaitu) kamu beriman kepada Allah dan RasulNya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui. Niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosamu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; dan (memasukkan kamu) ke tempat tinggal yang baik di dalam jannah 'Adn. Itulah keberuntungan yang besar. Dan (ada lagi) karunia yang lain yang kamu sukai (yaitu) pertolongan dari Allah dan kemenangan yang dekat (waktunya). Dan sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang beriman. ” (Qs. Ash-Shaff: 10-13)

Hai orang-orang mukmin, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” (Qs. Muhammad: 7)
   
Nah, itulah balasan bagi sang pahlawan, yakni pahala yang besar dan kebaikan, di dunia maupun di akhirat. So ... dare to be a hero, a true hero? [ ]

*) Artikel ini ditulis untuk bulletin SKI FTP UGM, November '08.

Saturday, November 8, 2008

UGM Kena 'Masuk Angin'


Oleh : Cahya Herwening


"Masuk angin? Minum ***angin. Tapi, kalau orang pintar, minum t**a* angin."
Seperti itulah slogan iklan yang kite sering denger. Tapi, masuk angin yang ini bukan masuk angin biasa. Bukan masuk angin yang bablas karena minum jamu atau obat anti angin manapun. Di antara temen-temen pasti banyak yang dah baca koran atau nonton berita di TV, perihal 'masuk angin'-nya UGM itu.

Yup, benul (... alias bener and betul)! Angin puting beliung dahsyat telah melanda wilayah UGM, menyisakan puing-puing rusaknya beberapa gedung, patahan batang pohon yang roboh, ranting, dedaunan, kabel listrik yang kemlewer karena putus, pecahan kaca dan lampu, dan beberapa dampak kerusakan yang lain. Pemandangan ini penulis saksikan pada malam hari tanggal 7 November 2008, hari Jumat malam, saat ronda keliling kampus melihat kondisi. Meski gelap, karena listrik di kampus di padamkan kecuali lampu taman dan jalan, tapi pemandangan yang ada masih membuat takjub. Malam itu memang sengaja mengagendakan melihat-lihat kondisi UGM pasca musibah bersama adik yang sama-sama baru selesai dari agenda asasi pekanan.

Adik, ketika itu sedang di masjid Mardliyyah untuk mengantarkan perlengkapan DM 2. Begitu sampai di sana, hujan yang turun, makin lama makin lebat disertai angin kencang yang kian bertambah kencang. Beberapa saat kemudian, canopy yang difungsikan sebagai tempat parkir motor beterbangan atapnya, semua copot dan terbang entah ke mana, tinggal satu yang jatuh di atas mobil. Melihat langit yang abu-abu pekat bergolak-golak seperti diaduk mixer, di sebelah timur-utara terlihat angin yang berputar dahsyat bolak-balik seperti sengaja menyapu bersih wilayah UGM. Pepohonan di sekitar Mardliyyah, FKG, FKU bertumbangan, patah batang atau rantingnya. Suasana sangat mencekam. Para akhwat yang masih di luar masjid segera diseru masuk masjid, berlindung dari angin. Kejadian luar biasa itu sempat direkam teman adik saya dengan HP.

Beberapa adik binaan di forum malam itu bercerita, saat kejadian berada di fakultas (TP). Saat itu tepat setelah adzan ashar, hujan yang turus makin deras dan angin pun sangat keras. Tidak lama angin bertambah keras, lampu di kantin jatuh dan prang!! Papn pengumuman di lantai 2 pun ambruk dan kaca betebaran di lantai. Ada pohon tercabut dari akarnya dan ... bang! Berbaringlah ia di kap sebuah mobil. Mobil lain diselimuti ranting penuh daun yang rimbun, ingin melindungi dari hujan .. mungkin. Suasana gaduh, para cewek di kampus menjerit ketakutan, "aaaa...", lebih dominan dari gema takbir. Seorang adik binaan penulis sempat melihat ada sebatang pohon palem melayang di angkasa, mengikuti tiupan angin. Bayangkan jika tubuh manusia yang melayang!

Begitulah sekilas suasana di beberapa tempat saat kejadian. Gambaran kejadian di fakultas ekonomi dan sekitarnya yang dikisahkan oleh Rakhma bisa dibaca di sini: http://suararaa.multiply.com/journal/item/214/Badai_Porak_Porandakan_UGM . Penulis sendiri saat itu tidak sedang berada di kampus, namun di Timoho. Kebetulan sedang online, dan melihat status YM si Meikha: "mliat angin puting bliung". Lalu saya sapa dan menanyakan di mana puting beliungnya. Katanya di UGM. Pohon besar di fakultas Filsafat tumbang. Atap seng di parkiran bersama copot dan diterbangkan angin. Belum selesai tanya-tanya ... lampu padam, dan tentu saja komputer pun wafat.

Ada SMS dari temen akhwat Fisipol yang dikirim sore harinya; "Sore ini Allah swt. menunjukkan kehebatan-Nya. Hujan deras dan angin kencang telah merobohkan hampir sebagian besar pohon-pohon besar di sekitar Gedung Pusat dan GSP (Grha Sabha Pramana - pen.) dan sekitar ke selatan di samping merusakkan sebagian bangunan. Ane merinding..." SMS itu baru kebuka malamnya. Lalu saya tanya apakah beliau saat itu sedang di kampus, dijawab; "Yha, tadi terjadi di depan mata. Alhamdulillah ane nggak kenapa-kenapa. Makanya tadi ane bilang merinding, soale ngeri banget. Padahal itu belum seberapa..."

Begitulah. Sehingga malamnya penulis melihat-lihat kondisi bersama adik, dan benar. Di setiap sudut kampus banyak bertumbangan pohon-pohon, banyak kabel listrik rusak, lampu pecah, bangunan rusak, tidak ketinggalan baliho pun tercabik, papan penunjuk arah jalan bengkok. Dan sebagainya. Terutama di GSP, banyak sekali pohon tumbang, sehingga Jalan Kaliurang sore itu sempat macet karena banyak terhalang batang pohon. Luar biasa dampak angin itu. Yang hanya sebagian sangat kecil dari kekuatan Allah swt.

Hmm.. menjadi renungan bagi kita. Apa yang terjadi di UGM? Benarkah banyak terjadi kemaksiatan dan kejahiliyahan? Apakah ini peringatan bagi aktivis dakwah kampus untuk lebih giat dan berusaha lebih keras lagi dalam berdakwah? Apakah peringatan agar aktivis dakwah jangan cuma terkungkung dengan masalah-masalah internal kader atau organisasi? Atau peringatan kepada UGM dalam konteks global kenegaraan, "mana peranmu bagi perbaikan masyarakat Indonesia"?? Apakah benar kamu (kampus UGM) itu kampus tertua dan nomer satu di Indonesia?? Sudah melakukan apa kamu bagi Indonesia?? Wallaahu a'lam bis-shawab.

Maha Besar Allah dengan segala Keperkasaan-Nya. [ ]

Link info lain:
http://suararaa.multiply.com/journal/item/214/Badai_Porak_Porandakan_UGM

Dokumentasi:
http://subhanallahu.multiply.com/photos/album/50/Puting_Beliung_UGM#

Friday, November 7, 2008

[Intermezo] Daftar Partai yang Tidak Lolos Verifikasi KPU

"Pemilihan umum telah memanggil kita..
S'luruh rakyat menyambut gembiraaa..
Dibawah undang-undang dasar empatlima..
Kita mewujudkan pemilihan umum
" (*
kangen dengan lagu ini khaan?? Hwehehe!*)

Dalam mendaftar dan mengadministrasikan partai-partai peserta Pemilu 2009, KPU selaku penyelenggara pemilu melakukan sejumlah proses verifikasi untuk memastikan bahwa sebuah partai calon kontestan pemilu benar-benar valid dan memenuhi syarat. Di antara partai-partai yang mendaftarkan diri, ditemukan sejumlah partai yang tidak memenuhi syarat. Berikut ini adalah daftar partai-partai yang tidak lolos verifikasi oleh KPU untukmengikuti PEMILU 2009.

Daftar dan profil partai yang tak lolos menjadi peserta Pemilu 2009:


01 PANTURA 

Nama Partai

:

Pantura

Singkatan Partai

:

Partai Tempat Usaha Rakyat [?]

Semboyan/Jargon

:

Jalur Pantura Belok Kiri


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Berangkat dari kekhilafan pengurus partai yang mendaftarkan partainya ke KPU dan memberikan tanda penunjuk jalan Pantura (Pantai Utara) sebagai logo partai. Belakangan diketahui bahwa PANTURA singkatan dari Partai Tempat Usaha Rakyat dan logo yang didaftarkan salah. Kebetulan salah satu pengurus PANTURA adalah ketua RT di daerah Pantura (Pantai Utara), sewaktu mendaftarkan ke KPU terburu-buru dan logo yang didaftarkan malah tanda penunjuk jalan Pantura.



02 PKPP 

Nama Partai

:

PKPP

Singkatan Partai

:

Persatuan dan Kerukunan Pondok Pesantren

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Kesalahkaprahan dari beberapa Kyai di beberapa Pondok Pesantren daerah Jawa Timur mendaftarkan organisasi massanya ke KPU. Para Kyai ini berpikir bahwa dengan bentuk organisasi massa Persatuan dan Kerukunan Pondok Pesantren (PKPP) dapat menjadi salah satu kontestan partai politik.
KPU langsung mencoretnya dari kepesertaan Pemilu 2009 karena PKPP bukan merupakan partai politik.



03 PPDI 

Nama Partai

:

PPDI

Singkatan Partai

:

Pertai Pecinta Damai Indonesia

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok orang yang tidak menyukai kekerasan mendirikan partai ini. Namun karena kekurangan pendukung dan tidak adanya anggota di berbagai daerah di seluruh Indonesia yang bisa disebut partai, akhirnya KPU mencoret partai ini dari kepesertaannya di Pemilu 2009.



04 PPRT 

Nama Partai

:

PPRT

Singkatan Partai

:

Partai Penggemar Roti Tawar

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok orang penggemar roti tawar mendirikan partai ini.
Namun karena kurangnya wawasan berpolitik dan minimnya pengetahuan tentang berorganisasi (terutama organisasi politik), KPU mencoret partai ini dari kepesertaannya di Pemilu 2009..



05 GERINDA 

Nama Partai

:

TOKO GERINDA

Singkatan Partai

:

-

Semboyan/Jargon

:

Jual Perkakas dan Bahan Bangunan


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Seorang karyawan dari Toko Gerinda (diduga stres akibat pekerjaan), secara iseng mendaftarkan logo toko tempatnya bekerja pada KPU untuk mengikuti seleksi partai di Pemilu 2009.
Setelah diteliti, tidak ada AD/ART dan berkas-berkas administratif yang lengkap selain logo toko. Karyawan tersebut telah diamankan oleh pihak yang berwajib. Setelah lewat berbagai pemeriksaan, karyawan yang bersangkutan akhirnya dikirimkan ke Rumah Sakit Jiwa.



06 BARBER 

Nama Partai

:

BARBER

Singkatan Partai

:

Partai Baris Berbaris

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok alumni paskibra membentuk Partai Baris Berbaris. Kedisiplinan yang diperoleh saat menjadi paskibra terbukti dari kelengkapan administratif dan berkas-berkas yang didaftarkan ke KPU. Namun karena tidak memenuhi kuota jumlah pimpinan daerah dan pimpinan cabang yang cukup di seluruh Indonesia , partai ini dicoret dari keikutsertaannya di Pemilu 2009.



07 PMPI 

Nama Partai

:

PMPI

Singkatan Partai

:

Partai Maskapai Penerbangan Indonesia

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok pilot, pramugari dan praktisi penerbangan Indonesia membentuk partai bersama dengan harapan agar tidak ada lagi kecelakaan pesawat di Indonesia. Dalam pembentukannya, akibat kesibukan masing-masing pengurus, mereka tidak sempat membuat AD/ART yang baku . Ketika didaftarkan, KPU menilai administrasi dan berkas-berkasnya tidak lengkap, oleh karena itu partai ini dicoret dari keikutsertaannya di Pemilu 2009.



08 PKK 

Nama Partai

:

PKK

Singkatan Partai

:

Partai Kesejahteraan Keluarga

Semboyan/Jargon

:

Bersih, Higienis dan Enak


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok ibu-ibu PKK membentuk Partai Kesejahteraan Keluarga untuk mengikuti Pemilu 2009. Partai ini mengutamakan keluarga sebagai tonggak utama kehidupan bernegara, menggunakan logo alat-alat makan (sendok, garpu dan pisau dapur) sebagai simbol kesejahteraan dalam keluarga. Namun karena tidak memenuhi kuota jumlah pimpinan daerah dan pimpinan cabang yang cukup di seluruh Indonesia , partai ini dicoret dari keikutsertaannya di Pemilu 2009.



09 PAP 

Nama Partai

:

PAP

Singkatan Partai

:

Partai Anak Punk

Semboyan/Jargon

:

Hidup adalah Punk


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok anak-anak punk mendaftarkan kelompoknya pada KPU.
Filosofi yang mereka angkat adalah ' Hidup adalah Punk ' , mensosialisasikan gaya hidup punk dengan segala pernak-perniknya. KPU mencoret partai ini dari kepesertaan Pemilu 2009 karena tidak memenuhi kuota jumlah pimpinan daerah dan pimpinan cabang yang cukup di seluruh Indonesia .



10 PIN 

Nama Partai

:

PIN

Singkatan Partai

:

Partai Perlunya Ingat Nomer PIN

Semboyan/Jargon

:

Ingat nomer PIN-mu?


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok orang-orang pelupa terutama para nasabah bank yang sering lupa dengan nomer PIN ATM membentuk partai untuk membentuk solidaritas bersama. Ketika diperiksa kelengkapan administrasi dan berkas-berkas yang didaftarkan, KPU mencoret partai ini dari Pemilu 2009 karena lebih pada kumpulan komunitas orang-orang pelupa yang bisa saling mengingatkan, bukan sebagai partai.



11 PARTAI KERANTAUAN 

Nama Partai

:

PARTAI KERANTAUAN

Singkatan Partai

:

-

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok anak-anak rantau membentuk partai dengan tujuan agar segala kehidupan mereka dapat terjamin di tanah rantau. Namun karena pembentukan administrasi dan kelengkapan partai yang tidak memadai, ditambah ketidakjelasan visi dan misi partai, KPU mencoret partai ini dari kepesertaan Pemilu 2009.



12 PPB 

Nama Partai

:

PPB

Singkatan Partai

:

Partai Payung Biru

Semboyan/Jargon

:

Sedia payung biru sebelum hujan


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok pengusaha payung dan praktisi ojek payung, membentuk partai ini dengan nama Partai Payung Biru. Namun setelah diteliti lebih lanjut, ternyata tujuan utama partai ini lebih mengarah kepada ekspansi usaha mereka saat Pemilu 2009. Ketika diperiksa, para pengurus partai mengaku bahwa saat pesta demokrasi Indonesia , mencoblos tanda gambar di lapangan butuh payung untuk menahan terik dan panas matahari.



13 PSB 

Nama Partai

:

PSB

Singkatan Partai

:

Partai Sangat Bingung

Semboyan/Jargon

:

Membela yang.... Mana?


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok orang-orang yang punya banyak kemauan dan keinginan bermaksud mendirikan partai. Namun karena mereka bingung mau diarahkan ke mana, ditujukan ke mana, semua tak ada yang jelas, akhirnya kesepakatan pembentukan partai ini ada pada nama Partai Sangat Bingung, sesuai dengan karakter anggota-anggotanya. KPU mencoret partai ini dari kepesertaan Pemilu 2009 karena mereka masih bingung dengan bentuk partainya.



14 PPW 

Nama Partai

:

PPW

Singkatan Partai

:

Partai Pecinta Wanita

Semboyan/Jargon

:

Tanpa wanita, laki-laki merana...


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Awalnya didirikan oleh para suami yang sangat mencintai istrinya. Namun sejak keanggotaan partai dibuka luas, banyak laki-laki dari beragam jenis, yang belum beristri, yang masih sendiri dan lainnya ikut partai ini.
Tak hanya laki-laki, kalangan perempuan, bahkan waria alias banci alias bencong juga ikut. Kericuhan terjadi, konflik internal tak dapat dielakkan. Oleh karena itu KPU mencoret keikutsertaan partai ini di Pemilu 2009 sampai konflik internalnya selesai.



15 PSI 

Nama Partai

:

PSI

Singkatan Partai

:

Primata Schmutzer Indonesia

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Kesalahan berkas. Di dalam daftar partai politik peserta pemilu, terdapat dokumen Primata Schmutzer Indonesia . Entah dari mana berkas tersebut yang pasti ini bukan partai dan tidak akan disertakan dalam Pemilu 2009



16 PDU 

Nama Partai

:

PDU

Singkatan Partai

:

Partai Dari Urek-urekan

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok orang dari banyak kalangan membentuk partai untuk ikut Pemilu 2009. Namun karena sulitnya menyatukan persepsi karena datang dari berbagai kalangan, sampai menentukan nama hingga logo, kesepakatan yang tidak pernah bulat dari internal, mereka membentuknya menjadi Partai Dari Urek-urekan, logo yang diambilpun berasal dari coret-coretan. KPU mencoret dari keikutsertaan di Pemilu 2009 karena partai ini secara internal susah menyatukan persepsinya.



17 PKA 

Nama Partai

:

PKA

Singkatan Partai

:

Partai Kembali ke Alam

Semboyan/Jargon

:

Pakar Alam


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok pecinta alam dan pedagang tanaman sepakat untuk menyelamatkan alam melalui politik. Dengan dasar ini mereka membentuk Partai Kembali ke Alam untuk memperjuangkan menyelamatkan bumi. Namun saat diperiksa kelengkapan berkas administrasinya, didapati kuota jumlah pimpinan daerah dan pimpinan cabang yang cukup di seluruh Indonesia tidak memenuhi syarat, maka KPU mencoretnya dari kepesertaan Pemilu 2009.



18 PMS 

Nama Partai

:

PMS

Singkatan Partai

:

Partai Mencari Sasaran

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok penggemar olahraga memanah, menembak dan yang menyukai akurasi bidikan membentuk partai ini dengan dasar membidik haruslah tepat sasaran. Namun karena jumlah kuota pimpinan daerah dan pimpinan daerah yang tidak cukup di seluruh Indonesia , partai ini tidak memenuhi syarat, maka KPU mencoretnya dari kepesertaan Pemilu 2009.



19 PBI 

Nama Partai

:

PBI

Singkatan Partai

:

Partai Pecinta Batman Indonesia

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok pecinta Batman yang berseberangan dengan kelompok pecinta Batman yang lain, mendirikan partai yang berbeda dengan maksud yang sama, membawa karakter Batman sebagai pahlawan ke gedung parlemen. Namun apa daya, saat diperiksa kelengkapan berkas administrasinya, didapati kuota jumlah pimpinan daerah dan pimpinan cabang yang cukup di seluruh Indonesia tidak memenuhi syarat, maka KPU mencoretnya dari kepesertaan Pemilu 2009.



20_PDKE 

Nama Partai

:

PDKE

Singkatan Partai

:

Penggemar Donat dan Kue Enak

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Ada yang iseng mengirimkan berkas-berkas pendaftaran partai pada KPU, mengirimkan gambar donat dan menuliskannya sebagai Penggemar Donat dan Kue Enak. KPU langsung membuang berkas tersebut dan takkan memasukkannya dalam daftar peserta Pemilu 2009. Sampai sekarang masih jadi pertanyaan, siapa yang mengirimkan berkas pendaftaran partai dengan gambar donat ini.



21 BINTANGAN 

Nama Partai

:

BINTANGAN

Singkatan Partai

:

Partai Bintang Lautan

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok ilmuwan biologi kelautan membentuk partai untuk menyuarakan keselamatan biota laut dan lingkungan. Terburu-buru menyiapkan segala berkas administrasi dan membuat logo, akhirnya logo yang dibuat adalah bintang laut yang kurang satu karena bintang laut itu memiliki lima ruas dan bukan empat.
Akibat terburu-buru dan banyak kekurangan dalam berkas administrasi, KPU mencoret partai ini dari kepesertaan Pemilu 2009.



22 PARTAI KOLOR 

Nama Partai

:

PARTAI KOLOR

Singkatan Partai

:

-

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Menggunakan celana kolor sebagai simbol loyalitas rakyat sulit diterima dengan akal sehat. Celana kolor, apapun bentuknya adalah bentuk simbol yang menjurus ke arah aktivitas dan kegiatan yang berdekatan dengan pornografi dan pornoaksi, oleh karena itu KPU mencoret Partai Kolor dari kepesertaan Pemilu 2009.



23 GOLKAN 

Nama Partai

:

GOLKAN

Singkatan Partai

:

Partai Golongan Kantoran

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok eksekutif dan karyawan kantoran membentuk partai ini, berlogo brankas sebagai simbol penyimpan data yang pasti ada di setiap kantoran, dikelilingi oleh padi dan kapas sebagai lambang kemakmuran. Namun karena tidak memenuhi kuota jumlah pimpinan daerah dan pimpinan cabang yang cukup di seluruh Indonesia , KPU mencoret partai ini dari kepesertaan Pemilu 2009.



24 PPPK 

Nama Partai

:

PPPK

Singkatan Partai

:

Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K)

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok profesi paramedis muslim mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi partai-partai di Pemilu 2009. Setelah diteliti, tidak ada AD/ART dan berkas-berkas administratif yang menunjukkan organisasi ini adalah partai. Logo yang dipakai adalah kotak obat yang diganti warnanya dengan nuansa hijau kuning dan hitam.. Keputusan KPU mencoret dari kepesertaan Pemilu 2009 karena organisasi ini lebih pada sekelompok profesi paramedis, bukan sebagai partai.



25 PDT


 

Nama Partai

:

PDT

Singkatan Partai

:

Partai Damai dan Tentram

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok orang pecinta damai mendirikan partai ini dengan tujuan agar Indonesia selalu damai dan tentram.. Namun karena tidak memenuhi kuota jumlah pimpinan daerah dan pimpinan cabang yang cukup di seluruh Indonesia , KPU mencoret partai ini dari keikutsertaannya di Pemilu 2009.



26 PNBCI 

Nama Partai

:

PNBCI

Singkatan Partai

:

Partai Nasional Benteng Catur Indonesia

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok orang penggemar catur mendirikan partai ini. Kesukaan mereka pada catur menganggap bahwa berpolitik itu sama dengan memainkan bidak-bidak catur di atas papan permainan. Namun karena ketidaklengkapan berkas administrasi kepengurusan saat didaftarkan, KPU mencoret partai ini dari kepesertaannya di Pemilu 2009.



27 PDB 

Nama Partai

:

PDB

Singkatan Partai

:

Partai Datang Bulan

Semboyan/Jargon

:

-


Profil singkat dan sebab tidak lolos Pemilu 2009
Sekelompok perempuan yang datang bulannya tidak teratur, membentuk partai ini dengan harapan setelah berkelompok dan membentuk partai, menstruasi mereka bisa lancar dan teratur.
KPU mencoret partai ini dari kepesertaan Pemilu 2009 karena visi dan misi yang tidak jelas, hanya mengutamakan perempuan yang datang bulannya tidak teratur.